Proses lupa pada diri seseorang menurut Guthrie terjadi secara?

Posted on

ilmukode.com

Proses lupa pada diri seseorang menurut Guthrie terjadi secara?

  1. Tiba-tiba
  2. Tidak terkendali
  3. Terkendali
  4. Bertahap
  5. Lansung

Jawaban: D. Bertahap

Pembahasan

Lupa adalah fenomena yang umum terjadi pada manusia. Kita mungkin saja lupa di mana menaruh kunci mobil atau lupa nama seseorang yang baru kita temui.

Namun, bagaimana proses lupa terjadi pada diri seseorang? Menurut Edwin R. Guthrie, seorang psikolog Amerika, proses lupa pada diri seseorang terjadi secara bertahap dan terstruktur.

Pemadaman (Obliteration)

Proses lupa dimulai dengan tahap pemadaman atau obliteration.

Pada tahap ini, informasi yang disimpan dalam memori jangka pendek tidak dianggap penting atau relevan oleh otak.

Sebagai contoh, ketika kita belajar suatu topik yang tidak menarik minat kita, kita mungkin tidak dapat mengingatnya dengan baik karena otak kita menganggap informasi tersebut tidak penting.

Depresi

Tahap kedua dalam proses lupa adalah depresi. Depresi terjadi ketika informasi yang disimpan dalam memori jangka pendek atau memori jangka panjang dihilangkan secara bertahap dari otak.

Hal ini terjadi ketika otak tidak menerima stimulasi atau pengulangan dari informasi tersebut.

Sebagai contoh, ketika kita tidak menggunakan bahasa yang dipelajari dalam waktu yang lama, kemampuan bahasa tersebut akan menurun secara bertahap.

Penggantian (Substitution)

Tahap selanjutnya adalah penggantian atau substitution.

Pada tahap ini, informasi yang lupa digantikan dengan informasi yang baru atau informasi yang mirip.

Sebagai contoh, ketika kita lupa nomor telepon teman, kita mungkin mencoba mengingat nomor telepon yang mirip atau nomor telepon yang baru diberikan oleh teman tersebut.

Represi

Tahap terakhir dalam proses lupa adalah represi. Represi terjadi ketika informasi yang lupa disimpan dalam memori bawah sadar seseorang.

Informasi tersebut tetap ada dalam otak, namun tidak dapat diakses atau dipulihkan.

Represi terjadi ketika seseorang mengalami trauma atau peristiwa yang menyakitkan dan tidak ingin mengingatnya lagi.

Kesimpulan

Lupa memang fenomena yang wajar dan alami terjadi pada manusia.

Namun, jika lupa terjadi dalam skala yang besar atau mengganggu aktivitas sehari-hari, maka bisa menjadi masalah.

Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan otak dan melatih memori secara teratur untuk menghindari terjadinya lupa yang berlebihan.

Proses lupa pada diri seseorang menurut Guthrie terjadi secara bertahap dan terstruktur, yaitu melalui tahap pemadaman, depresi, penggantian, dan represi.

Dengan memahami proses lupa ini, kita dapat lebih memahami mengapa dan bagaimana kita lupa dan mencegah terjadinya lupa yang tidak diinginkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *